Saat ini Corona Virus Disease (COVID-19) menjadi salah satu penyakit pandemi yg menyebar luas di seluruh dunia. Indonesia termasuk dalam salah satu daftar negara yg terkena imbasnya. Bukan hanya di daerah ibu kota negara, tetapi COVID-19 telah berdampak di beberapa daerah di indonesia. Melihat banyaknya masyarakat yang terjangkit dari hari ke hari dan peralatan yang minim dimiliki rumah sakit di Indonesia khususnya Kabupaten Buleleng, membuat tenaga medis menjadi kewalahan akan banyaknya pasien baik yang sudah positif, PDP (Pasien Dalam Pengawasan), ODP (Orang Dalam Pemantauan) COVID-19.
Untuk mengantisipasi bertambahnya masyarakat yang terjangkit COVID-19 dan sesuai arahan Bapak Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST. Dinas PUTR sesuai mottonya bekerja keras, bergerak cepat dan bertindak tepat segera membangun bilik sterilisator sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19. Bilik ini rencananya akan dikembangkan dan ditempatkan di tempat-tempat strategis seperti RSUD Kab Buleleng, Puskesmas-puskesmas, Kantor-kantor Perangkat Daerah dan fasilitas Publik lainnya.
Dalam wawancara terpisah Plt. Dinas PUTR I Putu Adiptha Ekaputra, ST.MM. menyebutkan bahwa secara teknis bilik tersebut merupakan prototipe dan masih memerlukan penyempurnaan lagi kedepannya, alat ini dibuat berbentuk menyerupai bilik yang nantinya masyarakat bisa langsung masuk ke dalam bilik kemudian secara otomatis akan menyemprotkan cairan desinfektan. “ini merupakan sumbangsih kecil kami bagi rekan-rekan tenaga medis dalam memerangi wabah COVID-19 ini, kedepan akan ada penyempurnaan dan semoga wabah ini cepat mereda dan tertangani dengan baik agar masyarakat dapat melanjutkan aktivitas seperti sedia kala serta tenaga medis tetap merasa aman dalam melaksanakan tugasnya”. Dalam kesempatannya Plt. Kepala Dinas PUTR Kabupaten Buleleng mencoba secara langsung alat sterilitator ini sebelum nantinya dibawa dan di uji coba secara langsung oleh Bupati Buleleng dan jajarannya guna mengetahui cara kerja alat tersebut.