Shortcut Singaraja-Mengwitani yang diawali dengan dibangunnya titik 3-4 dan 5-6 dari 10 titik yang akan dibangun secara resmi dibuka oleh Gubernur Bali Dr. I Wayan Koster, M.M., pada hari Senin 30 Desember 2019.
Dalam kesempatan itu Gubernur Bali I Wayan Koster menyampaikan upacara pemlaspasan dan peresmian Shortcut Singaraja-Mengwitani ini sengaja dipercepat mengingat pada perayaan tahun baru sebelumnya terjadi kemacetan yang sangat parah di jalur tersebut, dengan dipercepatnya peresmian Shortcut ini diharapkan mampu mengurai dan mengurangi kemacetan di jalur tersebut. Selain itu disampaikan juga pembangunan Shortcut ini merupakan salah satu bagian dari rencana bersama dalam mencipatakan infrastruktur darat, laut dan udara di Provinsi Bali.
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST yang juga turut hadir dalam peresmian Shortcut ini dalam kesempatannya menyampaikan dengan dibangunnya Shortcut ini tentunya akan memudahkan dan melancarkan aksebilitas menuju ke Bali Utara. Selain itu dampak lain dari pembangunan Shortcut ini selain memudahkan aksebilitas menuju ke Bali Utara, Atraksi, Aciliary serta Amnesty sangat dipengaruhi akan pembangunan Shortcut ini. Dalam kesempatan yang sama Bupati Buleleng mengharapkan pengembangan pembangunan di Buleleng ini berbasis pada lingkungan, sehingga untuk mewujudkan hal tersebut koefisien dasar bangunan diatur dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang baik.
Dalam acara peresmian dan pemelaspasan Shortcut titik 3 – 4 dan titik 5 – 6 ini hadir juga Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Arta Ardana Sukawati, Ketua DPRD Provinsi Bali I Nyoman Adi Wiryatama, Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.Og , Ketua DPRD Kabupaten Buleleng Gede Supriatna, SH.